WAYNETHOMASYORKE – Tanaman arugula, atau yang dikenal juga dengan nama rucola, roquette, atau rocket salad, adalah salah satu jenis sayuran hijau yang memiliki banyak kegemaran karena rasanya yang khas dan manfaat kesehatan yang ditawarkan. Eruca vesicaria adalah nama ilmiah dari tanaman yang masuk dalam keluarga Brassicaceae, yang menempatkan arugula sejajar dengan brokoli dan kembang kol.

1. Profil Tanaman Arugula

Arugula merupakan tanaman asli dari wilayah Mediterania dan sejak lama telah menjadi bagian dari diet sehat di kawasan tersebut. Tanaman ini tumbuh dengan baik di tanah yang subur dan drainase yang baik, serta memerlukan sinar matahari penuh namun masih dapat bertahan pada kondisi setengah teduh.

2. Ciri-ciri Arugula

Arugula mudah dikenali dari daunnya yang panjang dan bergerigi dengan warna hijau cerah. Tanaman ini termasuk dalam kategori sayuran berdaun yang tumbuh cepat, biasanya siap panen dalam waktu enam hingga delapan minggu setelah penanaman. Rasa dari arugula cukup tajam dan sedikit pedas, yang menambah keunikan pada salad atau hidangan lainnya.

3. Kandungan Nutrisi

Arugula kaya akan nutrisi dengan kandungan vitamin K yang sangat tinggi, yang penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang. Selain itu, arugula juga mengandung vitamin A, C, dan beberapa mineral penting seperti kalium dan kalsium. Sayuran ini juga rendah kalori, membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk diet penurunan berat badan.

4. Manfaat Kesehatan

Konsumsi arugula dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Antioksidan yang terkandung di dalamnya, seperti beta karoten dan vitamin C, dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Arugula juga diketahui dapat mendukung kesehatan jantung, menurunkan risiko osteoporosis, dan bahkan mungkin memiliki sifat anti-kanker.

5. Penggunaan dalam Kuliner

Dalam dunia kuliner, arugula sering digunakan sebagai salad, di atas pizza, dicampur dalam pasta, atau bahkan sebagai garnish. Kesegarannya menambah dimensi rasa yang berbeda dan tekstur yang menarik pada berbagai hidangan. Selain itu, arugula juga dapat diolah menjadi pesto yang lezat.

6. Budidaya Arugula

Untuk menanam arugula, pilihlah lokasi yang mendapat sinar matahari cukup. Tanaman ini dapat tumbuh pada sebagian besar jenis tanah selama drainasenya baik. Penyiraman harus konsisten tanpa membuat tanah tergenang. Pemupukan ringan dapat membantu pertumbuhan, tetapi hindari penggunaan pupuk yang terlalu kuat agar rasa dari arugula tidak menjadi terlalu tajam.

7. Panen dan Penyimpanan

Arugula siap dipanen saat daunnya telah cukup lebar. Untuk panen, potong daun menggunakan gunting atau pisau tajam. Arugula segar bisa disimpan di dalam kulkas, terbungkus kain lembab atau kertas tisu untuk menjaga kesegarannya.

Kesimpulan

Arugula tidak hanya memberikan nuansa rasa yang unik pada makanan tetapi juga membawa beragam manfaat kesehatan. Budidaya tanaman ini relatif mudah dan dapat dilakukan di kebun rumah atau bahkan dalam pot di balkon. Dengan daya tarik tersebut, arugula layak untuk dijadikan bagian dari pola makan sehari-hari.